Breaking news

Sabtu, 29 Maret 2025

Indonesia : Gelab


Penulis :

Ahmad Basri 

Ketua : K3PP Tubaba


Tulang Bawang Barat|Prokontra.news|- Daya beli masyarakat jatuh dititik nadir - titik terendah. Pasar sepi pedagang menjerit. Toko dimana - mana tutup.


Banyak yang menilai faktor online. Saya tidak begitu sepakat penyebabnya utamanya semata - mata online.


Indonesia negara agraris pertanian perikanan perkebunan sebagai sumber mata pencarian kehidupan rakyat paling utama.


Kalau sumbernya hancur harga komoditas terjun bebas tidak ada nilai jual yang menguntungkan bagaimana meningkatkan daya beli.


Sampai hari tidak ada solusi kebijakan yang bisa terlihat dari pemerintah dalam mengatasi turunnya daya beli masyarakat. Kecuali rakyat dituntut untuk sabar dan berhemat.


Kalau sabar dan berhemat tentunya rakyat sudah pintar tidak perlu lagi beri pelajaran seperti anak kecil.


Belum lagi kini terjadi PHK massal diberbagai perusahaan. Semakin memperjelas kehidupan rakyat semakin sengsara dan frustasi.


Disisi lain rakyat dipertontonkan dengan gaya hidup hedonisme para pejabat. Seolah - olah mereka tidak peduli dengan yang dirasakan oleh rakyat bawah. Logika berpikir mereka sederhana " emang gua pikirin ".


Belum lagi rasa keadilan terusik dengan merebaknya perilaku korupsi pejabat seperti tak ada habisnya. Yang dikorupsi bukan lagi ratusan juta atau milyaran tapi sudah triliunan.


Pada akhirnya rakyat punya batas kesabaran jika persoalan kehidupan tidak kunjung berubah. Rakyat akan memberontak melawan semua kedzaliman.


Bisa jadi akan datang perlawanan rakyat yang lebih mengerikan melebihi apa yang terjadi pada tahun 1998. Toko - toko dibakar dan dijarah. Kejahatan kriminalitas merajalela.


Hukum tidak lagi memiliki roh semangat untuk berteduh sebagai rumah pencari keadilan. Karena yang berkuasa dan berduit yang bisa membeli keadilan. Penegak hukum tak lebih sebagai sarang mafia berseminya semua sarang kejahatan.


Kalau begitu pada akhirnya kita rakyat akan bersepakat INDONESIA memang harus BUBAR lenyap dan menghilang sebagaimana kerajaan Sriwijaya dan Majapahit.


Tinggal meninggalkan jejak sejarah bahwa INDONESIA itu pernah ada. ( Red )