Tulang Bawang Barat|Prokontra.news|- Rasa penuh kekecewaan yang dirasakan oleh salah seorang warga setempat (yang nama tidak diinginkan disebutkan), dirinya sebagai warga di Tiyuh Pulung Kencana kecamatan Tulang Bawang Tengah (TBT), Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung, Prihatin atas terbengkalainya proyek pembangunan embung tersebut pada yang dikerjakan pada tahun 2023 lalu.
Dirinya mengatakan," Kalau enggak salah proyek ini di bangun pada tahun 2023 dan itu belum lama ini, katanya bangunan embung tersebut."ujarnya kepada awak media, pada Kamis (12/12/2024).
Ditempat yang sama, berinisial ( TA ) juga warga Tiyuh Pulung Kencana juga mengatakan, bahwa benar pembangunan tersebut adalah embung yang di peruntukan untuk masyarakat petani yang memiliki peladangan sawah, namun dirinya sangat menyayangkan pembangunan embung tersebut tidak ada azas manfaat, bagi warga khususnya petani, ucapnya.
" Entah, Enggak tahu anggarannya berapa mas?. itu kan dibangun tahun kemarin, katanya bertahap selama tiga tahun, katanya, soalnya kita warga tidak pernah diajak rapat atau informasi untuk pembangunan embung tersebut, katanya untuk petani, akan tetapi petani aja enggak tahu", ungkapnya.
Dilanjutkannya. bahkan sampai saat terbengkalai dan tidak ada pemeliharaan seharusnya kalau bangunan belum selesai masih ada perbaikan, akan tetapi kenyataannya seperti itu, keadaan embung tersebut pada bongkar, serta semen dinding embung nya pada retak - retak, ucapnya.
Sementara itu terkait hal tersebut, Kepalo Tiyuh Pulung Kencana, Hendrawan, saat dikonfirmasi awak media, di Kantor Balai Tiyuh, dirinya mengatakan proyek tersebut adalah milik Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Lampung, paparnya.
" Itukan saya yang ngajukan pembangunan Embung Pariwisata, Nominal mau saya 8 Milyar tapi yang terealisasi dalam pagu anggaran 1,5 Milyar, mulai kerja tahun 2023 bulan Lima (Mei) tahun kemarin, yang dikerjakan oleh PT Dua Raratu. untuk lebih jelasnya, silahkan kalian ke Dinas PSDA langsung." Kata Hendrawan,
Untuk, mengenai azas manfaat pembangunan embung tersebut Hendrawan mengatakan manfaatnya Jelas. " jelas manfaatnya tujuannya untuk menumbuhkembangkan ekonomi kreatif dalam rangka desa wisata untuk penampungan air pada saat kekurangan air menjadi konservasi. Saat ini dia masih tergantung pada air tadah hujan, kalau musim kemarau dia kering. Mengenai perawatan saya tidak tahu, soalnya bukan proyek kita." tutupnya.
(Red)