Bpk Ngadiman Orang Tua Kandung (M), Korban pemerasan di Islamic Senter Tubaba tersebut, saat Konfirmasi awak media di rumahnya, mengatakan, saya selaku orang tua Kandung Korban, tidak terima atas peristiwa yang menimpa Anak Kandung saya, hingga menjadi Korban Pemerasan oleh Oknum Security itu, saya mengharapkan dan Memohon kepada Aparat Penegak Hukum menindak lanjuti secara tegas, Khususnya Kepolisian Kabupaten Tulang Bawang Barat, oknum Scurity tersebut dapat segara ditindak lanjuti sampai pelaku itu mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatan yang telah mereka perbuat kepada anak saya, karena anak saya itu masih sekolah dan masih anak- anak, pinta Ngadiman.
" Tentu sebagai orang Tua Ayah Kandung (M), saya tidak terima Atas perbuatan yang dilakukan Oknum Scurity Islamic itu, yang telah memeras anak yang masih sekolah, dan saya mohon Kepada pak Polisi dapat menindak lanjutinya secara tegas, agar para pelaku tersebut diproses sesuai aturan hukum yang berlaku ".
Selanjutnya, Bpk Husin selaku Paman korban (M) yang mendampingi Ngadiman kakaknya, dirinya menyatakan bahwa keponakannya itu masih sekolah kelas tiga SMA usia masih dibawah umur, kami sebagai keluarga menginginkan para pelaku tersebut dibuat jera atas perbuatan telah memeras ponakan kami, tegasnya.
Ditambah Husin, pelaku pemerasan itu harus diproses hukum untuk dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya, meraka itu telah memeras anak ponakan saya, yang jelas kami keluarga ini, tidak terima anak ponakan kami ini diperas pak, jujur saja uang yang diperas dari tangan ponakan kami itu, uang untuk biaya sekolahnya, kami ini orang susah pak, cari uang itu kakak saya pak Ngadiman ini, sampai jual Kambing untuk biaya sekolah anak anak ponakan saya itu, atas kejadian ini kami selaku keluarga korban, jelas terpukul dan tidak terima, kami meminta pelaku itu harus diproses hukum sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku pak, harapnya
Pengirim berita : (Robensyah)