Ogan Ilir|Prokontra.news|-Diduga kuat proyek pembangunan dua Gedung Kantor Tipe B, yang berada di Kompleks Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI), Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Proyek puluhan milyar rupiah tersebut Diduga kuat dikerjakan asal-asalan tidak sesuai spesifikasi dan diduga Mark-Up untuk mendapatkan untung besar. Selasa (10/9/2024).Hal tersebut terlihat jelas dari hasil pantauan wartawan media ini di lokasi proyek pembangunan gedung tersebut, yaitu cincin Ring Balok proyek tersebut ukurannya kurang lebih, tiga puluh sentimeter, tentu hal ini, menjadi pertanyaan.
Terkait pelaksanaan pengerjaan proyek pembangunan gedung tersebut yang menjadi temuan wartawan media ini, ketika dihubungi pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (PUPR) Kabupaten Ogan Ilir, melalui Via Chat WhatsApp Yeni Novitasari selaku Kepala Bidang Tata Bangunan dan Bina Kontruksi mengatakan, Agek bae yan, Ayuk lagi dak sehat, kilahnya, ketika dikonfirmasi, pada hari Senin 09 September 2024.
" Agek Bae yan, Ayuk lagi dak sehat".Selanjut, pada hari Selasa 10 September 2024, wartawan media ini kembali mendatangi Kantor Dinas PUPR Ogan Ilir untuk konfirmasi terkait temuan dalam hal pembangunan gedung tersebut, akan tetapi kembali Yeni Novitasari selaku Kabid Tata Bangunan dan Bina Kontruksi tidak berada di kantor dengan alasan sedang berada di lapangan ketika ingin dikonfirmasi, dan dihubungi kembali melalui Via WhatsApp, dirinya mengatakan, Ayuk ke lapangan Rian, elaknya.
Untuk diketahui Proyek pekerjaan pembangunan gedung Tipe B sebanyak Dua Unit tersebut, tepatnya berada di belakang Kantor Dinas PUPR Ogan Ilir dan satunya lagi disamping Kantor Dinas Pendidikan Ogan Ilir Dan pada saat itu terlihat jelas, di lokasi proyek pembangunan gedung tersebut, tukang yang bekerja disana sedang menambah Cincin Ring Balok itu, lalu wartawan media ini bertanya kepada Kepala Tukang yang berinisial (U) yang sedang mengerjakan proyek pembangunan gedung tersebut,
Kepala Tukang berinisial (U) kepada wartawan media ini mengakui kalau dirinya disuruh orang Dinas PUPR Ogan Ilir, agar Cincin Ring Balok itu dirapatkan atau ditambahkan, karena pengerjaan yang kemarin itu salah, akuinya.
"Ya benar kita disuruh oleh Dinas PUPR Ogan Ilir untuk memperbaiki Cincin Ring Balok karena pengerjaan kemarin salah".
Lebih dalam Kepala Tukang (U) tersebut, menerangkan dengan sebenarnya kepada wartawan media ini, bahwa pekerjaan ini tidak hanya disini saja, yang diperbaiki Cincin Ring Baloknya, akan tetapi gedung disana juga, semua Cincin Ring Balok nya, juga diperbaiki karena salah pengerjaannya kemarin, urainya.
Dirinya menambahkan, ya semestinya dirapatkan dulu Cincin Ring Balok nya itu, sebelum naik batu kemarin, maka kita disuruh oleh orang Dinas PUPR Ogan Ilir dan bos kita tadi pagi, untuk memperbaiki pekerjaaan ini jangan sampai salah lagi, imbuhnya.
"Tadi pagi kita disuruh merapatkan dan memperbaiki Cincin Ring Balok oleh Dinas PUPR OI dan Bos kita, agar tidak ada kesalahan pada pengerjaan Cincin Ring Balok itu lagi ".
Sampai berita ini diterbitkan belum ada tanggapan dari instansi terkait yang membidangi yaitu itu Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir dan pihak pemilik proyek tersebut.
Pengirim berita : (Aprianto).