Jumat, 02 Agustus 2024

Mahasiswa KKN-T-IPB Laksanakan Edukasi ke Petani Karet Tirta Kencana Tubaba 2024


Tulang Bawang Barat | Prokontra.news |- Mahasiswa KKN Tematik Inovasi Institut Pertanian Bogor (IPB) Tahun 2024 sukses melaksanakan program "Penyuluhan dan Edukasi Pengenalan dan Pengendalian Penyakit Jamur Akar Putih pada Perkebunan Karet". Kegiatan ini berlangsung di Balai Desa Tirta Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung dan dihadiri oleh Masyarakat umum dan kelompok tani setempat, pada hari Jum'at (19/7/2024).

Adapun tujuan utama kegiatan ini adalah meningkatkan pemahaman dan kemampuan petani dalam mengendalikan penyakit jamur akar putih yang kerap merugikan produksi karet, program ini menghadirkan narasumber berpengalaman yaitu Bapak Ari Wibowo, seorang ahli konsultan dari Agensi Hayati Tubaba. 
Dengan pengalaman dan pengetahuannya, Bapak Ari memberikan wawasan mendalam mengenai identifikasi, pencegahan, dan penanganan penyakit jamur akar putih yang sering menyerang tanaman karet dengan menggunakan formulasi yang sudah dirancang oleh beliau dalam bentuk biakan jamur antagonis berupa Trichoderma sp yang sering menyerang tanaman karet.
Program ini dikemas menjadi dua kegiatan utama, yaitu penyuluhan dan demonstrasi teknik pengendalian penyakit menggunakan agen hayati. 

Kegiatan pertama berupa penyuluhan yang disampaikan oleh mahasiswa KKN Tematik Inovasi IPB bersama dengan narasumber, Bapak Ari Wibowo. 

Dalam sesi ini, para petani diberikan informasi mengenai, Identifikasi gejala awal serangan jamur akar putih, penyebab dan faktor risiko penyebaran jamur akar putih, dampak ekonomi dan lingkungan dari serangan jamur akar putih, strategi pencegahan yang efektif dan ramah lingkungan.

Dengan metode presentasi yang interaktif, para petani dapat mengajukan pertanyaan dan berdiskusi langsung dengan narasumber dan mahasiswa KKN, sehingga informasi yang disampaikan dapat lebih dipahami dan diimplementasikan di lapangan. 

Lalu setelah sesi penyuluhan, kegiatan dilanjutkan dengan demonstrasi teknik pembuatan Trichoderma Sp., yang merupakan salah satu agen hayati efektif dalam mengendalikan jamur akar putih. 

Demonstrasi ini dipandu oleh mahasiswa KKN Tematik Inovasi IPB dengan bimbingan dari Bapak Ari Wibowo dan para peserta diajarkan secara langsung mengenai tentang 
bahan dan alat yang dibutuhkan dalam pembuatan Trichoderma Sp.
Proses fermentasi dan perbanyakan Trichoderma Sp.

Aplikasi Trichoderma Sp. di lahan perkebunan karet untuk mengendalikan jamur akar putih.
Program penyuluhan dan edukasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat langsung bagi para petani karet di Tiyuh Tirta Kencana. 

Dengan pengetahuan yang lebih baik tentang pengendalian penyakit jamur akar putih, para petani diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas tanaman karet mereka, serta mengurangi kerugian akibat serangan penyakit. 

Kegiatan ini juga merupakan bagian dari komitmen IPB melalui program KKN Tematik Inovasi untuk berkontribusi secara nyata dalam pemberdayaan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan petani. 

Selanjutnya, Mahasiswa KKN Tematik Inovasi IPB diharapkan dapat terus berperan aktif dalam mendampingi dan memberikan solusi inovatif bagi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat, khususnya di sektor pertanian.

Antusias masyarakat Tiyuh Tirta Kencana, Tubaba, menyambut baik kegiatan ini dan mengungkapkan rasa terima kasih atas ilmu dan keterampilan yang diberikan. 

Salah seorang partisipan yang hadir bernama Pak Arifin, menyatakan, "Kami sangat terbantu dengan adanya penyuluhan ini. Sekarang kami lebih paham cara mengendalikan jamur akar putih dan ingin mencoba menerapkan pembuatan Trichoderma Sp. di lahan kami."

Kegiatan ini ditutup dengan foto bersama antara partisipan, Mahasiswa KKN Tematik Inovasi IPB, dan Bapak Ari Wibowo, serta penyerahan sertifikat kepada narasumber. 

Tujuan dengan terlaksananya kegiatan ini, diharapkan kerjasama antara IPB dan masyarakat Tirta Kencana dapat terus dapat  berlanjut dan semakin memperkuat sinergi dalam menciptakan inovasi-inovasi yang bermanfaat bagi sektor pertanian di Indonesia. 

Pengirim berita : (Budi.S)